66 Santri MA Assholach Diterjunkan Untuk Berkhidmah di Masyarakat

oleh | Selasa, 9 Mei 2023

Madrasah Aliyah (MA) Assholach Kejeron, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan, melaksanakan Program Pengabdian Madrasah (P2M). Kegiatan itu diperuntukkan untuk santri yang akan lulus jenjang pendidikan aliyah atau menengah atas.

Ketua pembina Ust Muh. Luthfi Riza, S.Pd menjelaskan, tujuan kegiatan itu untuk memberikan pengalaman dalam mengamalkan ilmu yang telah didapatkan di madrasah dan pesantren. Para santri tersebut disebar ke tujuh kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Yang meliputi Gondangwetan, Winongan, Pasrepan, Puspo, Lumbang, Kejayan dan Rejoso.

“Insyallah, para peserta sudah siap lahir dan batin untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, karena para santri selain sudah nyantri di pesantren juga diberikan pembinaan dengan berbagai materi”, tambah Ust Reza.

Program pengabdian ini merupakan program rutin MA Assholach yang sempat nonaktif selama pandemi tahun lalu. Tahun ini MA Assholach mengirimkan sekitar 66 santri putra dan putri untuk terjun ke 22 lembaga pendidikan RA dan MI disekitar Pasuruan. Pelaksanaan pengabdian dijadwalkan berjalan selama 30 hari.

Selain untuk melaksanakan tugas mulia sebagai delegasi dari MA Assholach, kegiatan itu juga sebagai program meneruskan risalah Rasulullah yang mengutus sahabat ke daerah-daerah kepada Abu Musa Al Asyari, Muadz bin Jabar, Mus’ab bin Umair ke Madinah untuk belajar da’wah. Selain itu, juga belajar mengabdi pada masyarakat, mempraktikkan ilmu yang telah diperoleh dan belajar berjuang untuk menyebarkan ilmu yang diperolehnya.

Sementara itu, Kepala MA Assholach Kejeron, Dr. Ahmad Adip Muhdi, M.H.I, menegaskan misi dalam kegiatan itu agar para santri dapat menerapkan akhlaq yang baik, berkontribusi kepada masyarakat, dan mengajarkan ilmu di lembaga pendidikan tempat mengabdi.

“Anda sekalian adalah utusan resmi MA Assholach. Oleh karenanya saya berharap anda sekalian bisa menjadi pelita, yang mampu menerangi ummat dengan keilmuan. Karena anda sekalian adalah utusan resmi kami, anda adalah wakil dari kami, oleh karenanya mohon dijaga nama baik ini, jika anda baik maka Assholach tercitra baik, dan begutupun sebaliknya”, tambah Pak Adip ketika memberi wejangan kepada peserta.

Bagikan artikel ini ke :